Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pentingnya Memantau Berat Badan Bayi Baru Lahir

Pentingnya Memantau Berat Badan Bayi Baru Lahir

Beratbadan bayi baru lahir minimal harus mencapai 2.500 g agar bayi tumbuh kembang sehat dan cerdas. Pemantauan berat bayi dan anak dilakukan setiap bulan dengan menggunakan Kartu Menuju Sehat (KMS). Anak dinyatakan sehat jika berat badannya naik setiap bulan dengan melihat grafik berat badan mengikuti garis pertumbuhan atau kenaikan berat badan sama dengan kenaikan berat badan minimum atau lebih yang masih berada di dalam pita hijau KMS. (Lihatlah Tabel Indeks Massa Tubuh (IMT) dan Kartu Menuju Sehat (KMS).

Mempertahankan berat badan normal memungkinkan seseorang dapat mencegah berbagai penyakit tidak menular. Berat badan normal ditentukan berdasarkan Indeks Massa Tubuh (IMT).

Rumus Penentuan NIlai Indeks Massa Tubuh Pada Bayi Baru Lahir

Berikut adalah rumus penentuan nilai IMT:

PENTINGNYA MEMANTAU BERAT BADAN

Batas ambang IMT ditentukan dengan merujuk ketentuan WHO yang membedakan batas ambang normal untuk laki-laki dan perempuan. Di Indonesia, berdasarkan hasil penelitian dan pengalaman klinis, tidak dibedakan menurut jenis kelamin, dan batas ambang normal yang digunakan adalah 18.5 – 25.0, bila IMT > 25.0 – 27.0 dikategorikan kegemukan (over weight). Seseorang dikategorikan menderita obesitas jika IMT-nya > 27.0. (Lihatlah Tabel Indeks Massa Tubuh (IMT) Dan Kartu Menuju Sehat (KMS).

Jadi, cara untuk mempertahankan berat badan normal yaitu dengan menerapkan pola konsumsi pangan berdasarkan prinsip Gizi Seimbang secara utuh dan teratur.